Mata Indah

…Mata indah bola pimpong….

(iwan Fals)

Pernah dong denger potongan lagu ini, lagu yang dinyanyikan oleh Iwan Fals dan jaya di jamannya. Wahh..jadi GeeR nih namaku disebut-sebut…uhuk-uhuk. Jadi inget tadi siang ngobrol-ngobrol dengan adik tingkat, trus dia bilang sambil melihat mataku,

“eh, mata kakak bagus”.

Sentak aku kaget (seneng maksudnya hehe). Lantas ku jawab “Lho bagus gimana?”

“iya, mata kakak bagus, kayak mata anak-anak. Kakak orangnya melankolis ya?”

Sentak aku kaget lagi, perasaan senang tadi tiba-tiba redup. Walah…jadi inget malem kemarin nangis-nangis ditelpon sama nurul, apa coba…matanya jadi bagus karena sudah dicuci sama air mata, jadi kuman-kumannya pada rontok.

“hehe..iya mungkinlah kakak melankolik. Tapi matanya indah kan?” aku terkekeh aja dalam potongan dialog itu.

Mata yang mampu melihat segala rupa dan warna karunia Tuhan ini merupakan perpaduan gen dan kromosom ayah-ibu. Ayahku berperawakan tajam, tipe orang jaman dulu, dengan tulang orbita di alis yang menonjol. Sedang ibuku berperawakan lembut, sudut mata seperti elang, dan tulang orbita yang juga menonjol khas Palembang. Dari situlah kami berlima mempunyai cekung orbita tulang sekitar mata yang menonjol, variasinya ada pada bola mata kami (adik beradik), ada yang menonjol, ada yang masuk ke dalam, dan ada yang lebih sipit sedikit. Saya mempunyai daerah mata yang gampang kelihatan cekung lelah apa bila capek dan kurang tidur. Pernah memakai kacamata pas SMP dengan minus 0,5 di sebelah kanan, dan silindris 0,25 di sebelah kiri. Cuma bertahan dipake dua cawu, lalu males pake kalo lagi jalan-jalan, akhirnya dipake kalo di lagi belajar di kelasa saja. Saya agak males pake kaca mata karena risih dan suka berembun. Namun kelihatannya sekarang saya mesti chek up lagi, karena tulisan di papan kelas sudah redup dan kabur. Ah mataku… Terimakasih Ya Allah atas karuniamu, jangan Engkau ambil penglihatan ini..

7 thoughts on “Mata Indah

Leave a reply to trikora Cancel reply